Kamis, 21 November 2019

Ayobis.com Cara Mudah Pesan Tiket Bus AKAP

"Ayobis.com, Langkah Mudah Pesan Ticket Bus AKAP SWA.CO.ID, Jakarta - Jadi diantaranya moda transportasi favourite masyarakat Indonesia, bus antar-kota dan antar-provinsi kenyataannya memiliki masalah yang cukup susah. Masalah transparansi harga, calo, dan penjualan ticket bus yang masih tradisional cuma segelintir dari masalah yang ada. Ini betul-betul berbeda dengan kereta api dan pesawat. “Saat ini banyak PO bus yang masih menggunakan pola manual. Mungkin di Jakarta beberapa sudah ada yang menggunakan software. Tapi bila kita pergi ke daerah, semua proses transaksi itu masih manual,” kata Adhityan Asokan, CEO PT KVS Infotech Services (Ayobis.com). Masalah ini sudah lama berakar, sampai ia memiliki ide untuk buat satu aplikasi yang bisa akhiri persoalan itu. Software yang ia tawarkan diharapkan akan membantu beberapa kepentingan perusahaan otobus (PO) untuk memberikan suport manajemen. Beberapa diantaranya adalah inventory management, sales dan ticketing management. Semua kepentingan itu dapat dipadukan pada suatu software, sampai dapat memudahkan beberapa PO bus. Pria lulusan National University of Singapore jurusan Mechanical Engineering ini membuat e-commerce yang menawarkan penjualan ticket bus di bawah KVS, yaitu ayobis.com. Aplikasi ini diharapkan bisa memberikan kemudahan serta transparansi harga bikin beberapa konsumen. Sampai saat ini ia sudah menggandeng 30 PO di Indonesia, salah satunya Damri. Perusahaan yang sudah berdiri selama 1 tahun 6 bulan ini telah keluarkan ayobis.com pada bulan Juli kemarin bertepatan dengan waktu mudik. Sampai saat ini sudah ada 5.000 akun yang tercantum di ayobis.com. Tapi baginya cukup sulit pastikan adanya user active. Ini karena penggunaan bus untuk transportasi keluar daerah tidak tinggi. Menurut dia, pada sebuah tahun pembelian ticket bus oleh konsumen kurang dari 3x dan hanya ada 5 persen dari 5.000 akun yang benar-benar beli ticket. Tapi, walaupun tren pemesanan bus dengan online sudah semakin bertambah, sampai September ini mereka telah memperoleh double size. Ia optimistis dengan usaha ini walaupun angka banyaknya kecelakaan bus di Indonesia masih tinggi. Ini sebab adanya statistik dari dinas perhubungan yang perlihatkan bila ada 6.050 PO di Indonesia. PO ini meliputi antar kota dan antar provinsi, sampai keseluruhannya ada 50.000 kursi /hari. Industri ini jadi industri yang besar tetapi belum memiliki pola yang terpusat seperti kereta api. Setiap PO memiliki pola, kontrol, dan peraturannya semasing, sampai tidak ada satu pola yang mengatur keseluruhannya. Pria yang geser ke Indonesia pada 2014 ini ingin agar software yang ditawarkan bisa memberikan jawaban atas masalah itu dengan efektif. Oleh karena itu, ayobis.com betul-betul agresif dalam mendekati konsumen dan beberapa agen bus. Menurutnya, Facebook marketing ialah diantaranya langkah yang cukup efektif bukan sekedar Google marketing, mengingat penggunaan Facebook di Indonesia cukup tinggi. Selain itu mereka turun juga langsung ke terminal untuk mendekati beberapa agen bus dengan bagi flyer. Mereka mencari agen representatif yang bisa memperkenalkan produk ke publik. Selain itu software yang diberikan pada beberapa PO diberi secara gratis. Ia mengaku bila keuntungan diperolehnya waktu konsumen kerjakan pemesanan ticket bus melalui ayobis.com. Menurutnya, operator bus tidak butuh kerjakan investasi apapun dan pihaknya akan memberikan pelatihan yang berkelanjutan bikin beberapa PO itu. Walaupun pernah tinggal, kuliah, dan kerja di Singapura, ia justru lihat peluang bisnisnya di Indonesia. Baginya negara seperti Singapura telah memiliki pola yang betul-betul hebat. ”Business is solving permasalahan,” tegas pria kelahiran Bangladesh, 10 Oktober 1990 ini. Dengan kemampuan yang besar, populasi yang hampir sampai angka 2 juta, dan keinginan yang besar ia yakini bisa sampai sukses. Tidak tanggung-tanggung, ia kerjakan beberapa analisa serta coba sendiri bagaimana rasanya beli ticket bus di Indonesia. Oleh karena itu ia berencana kerjakan espansi keluar Jakarta. Saat ini pemesanan yang dilayani ayobis.com hanya berlaku untuk Jakarta ke luar kota. Mendatang ia berharap bisa memberi penambahan di luar kota mengarah Jakarta. Ia cukup optimis mengingat orang Jakarta seringkali pulang kampung ke daerah Jawa Tengah. Gagasannya, ia akan keluarkan aplikasi mobile untuk Android dan Ios, serta menggandeng outlet, toko retail, dan agen travel. Dengan keseluruhnya volume transaksi yang sampai 300 juta ia yakini bisa sampai mimpinya. ”Saya ingin waktu orang ingin pesan ticket bus yang ada di pemikiran mereka adalah ayobis.com,” tuturnya berapi-api. Awalannya, ayobis.com mendapatkan suntikan dana dari KVS Grup yang berpusat di Singapura pada Juni 2015. SWA.CO.ID "" "

Tidak ada komentar:

Posting Komentar